Amorim kecewa dengan hasil imbang tersebut dan berharap tim dapat meningkatkan performa di detail-detail tertentu.

2025-12-16 03:09

Dalam pertandingan Liga Premier di Old Trafford, Manchester United dua kali unggul dan bahkan berhasil membalikkan keadaan untuk memenangkan pertandingan, tetapi akhirnya bermain imbang 4-4 dengan Bournemouth.

Setelah pertandingan, manajer Manchester United, Ruben Amorim, menyatakan kekecewaan yang mendalam atas hasilnya, dan percaya bahwa timnya gagal mengubah keunggulan yang jelas menjadi tiga poin.

Amorim menyatakan bahwa itu adalah pertandingan yang gila, tetapi yang benar-benar disesalkan bukanlah gol yang kebobolan di tahap akhir, melainkan kegagalan untuk membangun keunggulan yang menentukan di babak pertama.

“Sepertinya kami kehilangan dua poin di babak kedua, tetapi saya pikir kami kehilangan poin itu di babak pertama,” kata Amorin. “Kami sepenuhnya mengendalikan permainan, menciptakan banyak peluang, dan seharusnya memasuki jeda babak pertama dengan skor yang jauh berbeda.”

“Saya rasa kami memulai dengan sangat baik, kami bermain sangat baik di babak pertama, dan hasilnya seharusnya sangat berbeda. Kami perlu tenang dan berpikir tentang bagaimana mengendalikan permainan daripada terus terburu-buru dan menutup peluang. Pada akhirnya, itu adalah pertandingan yang hebat.”

Berbicara tentang performa tim secara keseluruhan, Amorim mengatakan, "Kami memiliki banyak poin bagus, tetapi juga banyak area yang perlu ditingkatkan. Terkadang kami tidak bisa memenangkan pertandingan karena kalah dalam detail-detail kecil. Ini bukan masalah empat, tiga, atau lima pemain bertahan, tetapi lebih karena pemahaman kami tentang ritme permainan dan momen-momen krusial belum cukup baik."

"Kami menghadapi lawan yang sangat bagus hari ini, tetapi kami tetap menciptakan peluang untuk memenangkan pertandingan, namun kami tidak memanfaatkannya. Kami harus lebih tegas dan lebih mematikan. Ini adalah bagian dari proses, tetapi kami harus meningkatkan detail-detail ini."