Setelah Arsenal menyapu Atletico Madrid 4-0 di babak penyisihan grup Liga Champions UEFA 2025-26, pelatih Mikel Arteta memuji kinerja tim, dan meyakini bahwa kemenangan tersebut merupakan cerminan keyakinan dan pertumbuhan tim.

Dalam wawancara pascapertandingan, Arteta mengatakan bahwa menghadapi tim defensif asuhan Diego Simeone, Arsenal mampu memecah kebuntuan dan sepenuhnya mengendalikan permainan. Kuncinya adalah para pemain berani menguasai bola dan mengambil risiko.

Arteta menekankan: "Melawan tim yang terorganisir dengan baik, Anda tidak bisa mengganggu mereka hanya dengan umpan dan taktik yang mapan. Anda harus menggunakan inspirasi dan keberanian untuk menciptakan momen-momen yang tidak ada dalam naskah. Malam ini, kami berhasil melakukannya."

Setelah babak pertama tanpa gol, Gabriel Dos Santos membuka skor dengan sundulan, diikuti oleh dua gol dari Gabriel Martinelli dan Victor Zikeres yang menghancurkan pertahanan Atletico.

Arteta sangat puas dengan performa tim: "Tim menunjukkan efisiensi dan ketenangan yang luar biasa, yang merupakan kunci kemenangan di level Liga Champions. Kami harus menjadi tim dengan pertahanan terbaik sekaligus tim dengan serangan paling mengancam. Ini berarti kami dapat mencetak gol dari berbagai sudut dan pemain yang berbeda, dan kami memang telah membuat kemajuan yang signifikan dalam hal ini."

Dalam pertandingan itu, dua gol Žekeres mengakhiri puasa golnya selama tujuh pertandingan. Arteta mengungkapkan rasa bahagianya, dengan mengatakan, "Saya sangat bahagia untuknya. Dia pantas mendapatkan kebahagiaan ini. Kerja keras, larinya, dan pengorbanannya telah memberikan nilai tambah yang luar biasa bagi tim. Melihatnya merayakan kemenangan bersama rekan-rekan setimnya sungguh mengharukan."

Kemenangan ini tak hanya menjadi kesuksesan Arsenal dalam hal skor, tetapi juga cerminan kedewasaan tim. Arteta memuji penampilan individu dan koordinasi tim secara keseluruhan, yang menjadi sumber kebanggaan.