Berkat gol Martinelli dan Saka, Arsenal mengalahkan Olympiacos 2-0 di babak kedua Liga Champions UEFA 2025/26. Arteta mengatakan bahwa Ødegaard sangat positif dalam penampilannya, terus membantu rekan-rekan setimnya untuk tampil di posisi kunci dan menciptakan banyak peluang.

Odegaard memberikan umpan terobosan di menit ke-12, Dzekeres menerimanya dan melepaskan tembakan rendah, tetapi bola membentur tiang gawang. Martinelli kemudian melakukan tembakan susulan dan mencetak gol, membantu Arsenal unggul 1-0.

Pada menit ke-66 babak kedua, Ayub Kaabi menyundul bola, tetapi berhasil ditepis kiper Arsenal, David Raya. Chiquinho kemudian mencetak gol melalui tembakan susulan, tetapi setelah VAR, Ayub Kaabi dinyatakan offside sebelumnya, sehingga gol tersebut tidak sah.

Di masa injury time babak kedua, Odegaard mengoper bola ke kotak penalti, dan Saka melepaskan tendangan voli yang masuk ke gawang. Akhirnya, Arsenal mengalahkan Olympiacos 2-0 di Stadion Emirates.

Manajer Arsenal Arteta mengatakan: "Zekeres tampil luar biasa. Selain mencetak gol, saya rasa dia melakukan semua yang kami minta dari seorang striker, termasuk pemahaman diam-diamnya dengan rekan satu timnya, kemampuannya membuka ruang, dan kemampuannya untuk terus-menerus mengancam pertahanan lawan. Dia sebenarnya memiliki tiga atau empat peluang bagus untuk mencetak gol dalam pertandingan ini, jadi gol itu akan datang cepat atau lambat."

Ødegaard bermain sangat baik dan penampilannya luar biasa. Dia mengendalikan permainan dengan sangat positif, terus menciptakan peluang, dan menempatkan rekan satu timnya di posisi yang baik di depan gawang dalam banyak kesempatan. Secara keseluruhan, dua pertandingan terakhirnya, termasuk 15 menit melawan Newcastle dan penampilannya di pertandingan ini, sangat baik.

Arteta juga berkata, "Saya rasa kami memulai pertandingan dengan sangat baik. Kami cepat dan agresif serta menciptakan beberapa peluang bagus, tetapi kami tidak mengamankan kemenangan secepat mungkin. Setelah itu, lawan pada dasarnya membutuhkan David Raya untuk melakukan penyelamatan krusial saat ia memasuki kotak penalti untuk pertama kalinya. Kemudian kami sempat menguasai permainan sepenuhnya, tetapi ada juga beberapa momen yang berjalan relatif datar."

Saya rasa itu karena energi yang kami kerahkan melawan Newcastle beberapa hari sebelumnya, dan Anda bisa merasakannya pada beberapa pemain. Untungnya, para pemain pengganti kembali meningkatkan tempo dan memberikan dampak, membuat kami lebih tenang dan lebih berbahaya lagi. Pada akhirnya, Saka mencetak gol yang memastikan kemenangan.