Aston Villa gagal bangkit di kandang sendiri dan kalah dari Paris dengan agregat 4-5 serta gagal melaju ke semifinal Liga Champions
2025-04-16 03:41
Pada tanggal 16 April , leg kedua perempat final Liga Champions UEFA 2024/25 dilanjutkan. Klub raksasa Liga Primer Aston Villa akan menjamu juara Ligue 1 Prancis Paris Saint-Germain di kandangnya. Pada leg pertama, Paris Saint-Germain menang 3:1 di kandang sendiri dan mengambil inisiatif untuk melaju. Meski Villa berjuang keras di kandang sendiri pada leg kedua dan mengalahkan Paris 3:2, mereka tetap kalah dengan skor total 4:5 dalam dua leg dan gagal melaju ke semifinal Liga Champions.
Pada awal permainan, Paris yang bermain tandang menunjukkan kekuatan ofensif yang kuat. Pada menit ke-11 , Paris melakukan serangan balik cepat dengan Barkola melakukan umpan silang dari sisi kanan. Kiper Villa Martin gagal melakukan penyelamatan dan Ashraf dengan cepat melakukan tembakan lanjutan untuk mencetak gol, membawa tim tamu unggul dan memperlebar skor menjadi 4:1 .
Serangan Paris tidak berhenti di situ. Pada menit ke-27 , Nuno Mendes menerobos masuk ke kotak penalti dari sisi kiri dan tendangan kerasnya kembali menembus gawang Villa, sehingga skor menjadi 2:0 dan skor total menjadi 5:1 , yang seolah memastikan kemenangan pertandingan.
Namun menghadapi kerugian besar, Villa tidak menyerah. Pada menit ke-34, tim tuan rumah memainkan kombinasi indah di depan kotak penalti Paris, dan Tielemans dengan tenang melepaskan tembakan rendah untuk mencetak gol, memulihkan gol untuk Villa. Pada akhir babak pertama, skor masih 1:2 dan Villa masih dalam situasi yang tidak menguntungkan.
Situasi berubah tiba-tiba di babak kedua. Pada menit ke-55, kapten Villa McGinn memotong bola di lini tengah dan mendorong ke depan, mencetak gol kelas dunia dari atas kotak penalti, membuat skor menjadi 2:2 . Hanya dua menit kemudian, Villa menyerang lagi. Konsa dengan tenang menembakkan bola ke gawang dalam keributan itu. Villa mengalahkan Paris 3:2. Mencetak dua gol hanya dalam tiga menit membuat atmosfer di stadion mendidih.
Akan tetapi, meski Villa berhasil membalikkan keadaan dan memenangi pertandingan di kandang sendiri, akibat kebobolan terlalu banyak gol pada leg pertama, mereka tetap kalah dengan skor total 4:5 dalam dua leg dan sayangnya terhenti di perempat final. Paris Saint-Germain berhasil lolos dari pertandingan menegangkan dan sukses melaju ke semi-final Liga Champions musim ini.
Pertandingan ini tidak hanya menunjukkan semangat juang Villa yang gigih dan kemampuan membalikkan keadaan, tetapi juga sekali lagi menegaskan fondasi Paris yang kuat dan daya serang yang efisien dalam kompetisi Eropa. Meski Villa gagal melangkah lebih jauh, penampilan mereka mendapat rasa hormat dan tepuk tangan.
Related News