Setelah gol dari Yasin Adli dan Mandragora, Fiorentina mengalahkan Empoli 2-1 di putaran ke-33 Serie A musim 2024/25. Setelah memenangi dua pertandingan berturut-turut, Palladino menegaskan bahwa timnya tidak terlalu peduli dengan situasi di klasemen dan meminta tim untuk terus bekerja keras dan tidak membatasi diri.

Gudmundsson memberikan umpan langsung pada menit ke-7, Yasin Adli menerima bola dan menerobos ke area penalti. Menghadapi kiper Empoli, ia mendorong bola ke gawang kosong, membantu Fiorentina memulai dengan baik. Pada menit ke-25, Yasin Adli mengecoh pertahanan dan melepaskan umpan lob ke kotak penalti. Mandragora menghentikan bola dan mengarahkan bola ke gawang, membantu Fiorentina memperbesar keunggulan mereka menjadi 2-0.

Pada menit ke-57 babak kedua, Golizide mendapatkan kembali bola dan mengopernya ke area penalti. Facchini melepaskan tendangan voli ke gawang, membantu Empoli menyamakan skor 1-2.

Pada akhirnya, Fiorentina mengalahkan Empoli 2-1 di kandang sendiri. Setelah dua kemenangan berturut-turut, Fiorentina saat ini berada di peringkat ke-8 klasemen dengan 59 poin.

Pelatih Fiorentina Palladino berkata, "Kami puas dengan performa kami saat ini, terutama selama masa sulit ini ketika pemain kunci absen. Ini adalah tim yang bersatu dalam masa baik dan buruk, dan juga telah menunjukkan tanda-tanda positif. Kami senang dengan perjalanan saat ini dan berharap untuk melanjutkannya dan berusaha membuat musim ini lebih istimewa."

"Kami mencetak dua gol hebat di babak pertama, tetapi Empoli menekan lebih keras di babak kedua dan mencetak gol, yang seharusnya bisa kami hindari. Kemudian tim fokus pada hal-hal mendasar dan kami harus bersikap pragmatis dalam setiap tahapan. Selamat kepada semua pemain, termasuk mereka yang masuk sebagai pemain pengganti."

Selain itu, Fiorentina akan bertandang ke La Liga untuk menantang Real Betis di leg pertama semifinal Liga Asosiasi Eropa UEFA.

Berbicara mengenai situasi di klasemen Serie A, Palladino berkata, "Kami tidak memperhatikan klasemen, kami hanya bersaing dengan diri kami sendiri. Kami harus terus bekerja keras, tidak menetapkan batasan untuk diri kami sendiri, dan menunggu tim di depan melakukan kesalahan. Tim lain juga tampil baik, jadi kami harus terus maju."