Chicago Bulls mengumumkan pada hari Selasa bahwa mereka telah menandatangani agen bebas terbatas Josh Giddy dengan kontrak empat tahun yang dijamin sepenuhnya senilai $100 juta tanpa opsi pemain atau tim, menurut Shams Charania dari ESPN.

Sebelum perpanjangan kontrak Giddy, kedua belah pihak terlibat tarik-menarik selama dua bulan mengenai gaji. Giddy awalnya menuntut kontrak lima tahun senilai $150 juta, sementara Bulls bersikeras mempertahankan gaji tahunannya sekitar $20 juta. Kedua belah pihak akhirnya berkompromi dan secara resmi menyelesaikan perjanjian yang berlaku.

Perpanjangan kontrak ini tak hanya mengukuhkan posisi Giddy sebagai point guard inti Bulls, tetapi juga menjadikannya salah satu atlet dengan gaji tertinggi di Australia. Gaji tahunan Giddy saat ini dilaporkan berada di urutan kedua setelah rekan senegaranya, pembalap F1 Oscar Piastri, yang berpenghasilan sekitar $40 juta per tahun.

Giedy yang berusia 22 tahun merupakan pilihan keenam di putaran pertama tahun 2021 dan memiliki rata-rata karier 14,1 poin, 7,5 rebound, dan 6,1 assist per pertandingan. Ia ditukar dari Thunder ke Bulls dalam kesepakatan yang melibatkan Alex Caruso musim lalu. Sejauh ini, ia telah bermain dalam 70 pertandingan musim reguler, dengan rata-rata 14,6 poin, 8,1 rebound, 7,2 assist, dan 1,2 steal per pertandingan, dengan akurasi tembakan 46,5% dan akurasi tembakan tiga angka 37,8%.

Dengan selesainya perpanjangan kontrak, Giddy akan memikul tanggung jawab membangun kembali Bulls musim depan bersama talenta-talenta muda seperti Matas Buzelis, Noah Essenger, dan Coby White. Pertandingan pramusim Bulls dijadwalkan dimulai pada 7 Oktober, dengan pertandingan pertama melawan Cleveland Cavaliers.