Pada 6 September , Shams Charania dari ESPN melaporkan bahwa guard Brooklyn Nets, Cam Thomas, telah memutuskan untuk menerima tawaran kontrak satu tahun senilai $6 juta. Kontrak ini memberinya opsi tanpa pertukaran pemain dan menjadikannya agen bebas tak terbatas pada musim panas 2026. Nets mengonfirmasi perpanjangan kontrak tersebut tetapi tidak mengungkapkan detail kontraknya.

Agensi Thomas mengadakan beberapa putaran negosiasi dengan Nets, termasuk dua tawaran sebesar $30 juta selama dua tahun dan $9,5 juta per tahun dengan insentif hingga $11 juta, tetapi keduanya ditolak. Thomas akhirnya memilih untuk bertaruh pada pasar masa depan. Terlebih lagi, ia adalah mantan pemain pilihan putaran pertama kelima yang menerima tawaran kualifikasi sejak 2017.

Thomas yang berusia 23 tahun adalah salah satu dari sedikit agen bebas terbatas terakhir musim panas ini dan merupakan salah satu yang pertama mengambil keputusan. Selama dua musim terakhir, ia mencatatkan rata-rata 22,9 poin dan 31,4 menit per pertandingan, jauh lebih tinggi daripada musim rookie-nya. Musim lalu, ia menyumbang 24 poin, 3,8 assist, dan 3,3 rebound dalam 25 pertandingan, tetapi absen cukup lama karena cedera hamstring. Menurut statistik, ia mengalami double-team pada 18% dari 1.000 penguasaan bolanya, rata-rata liga yang hanya dilampaui oleh Zion Williamson, Alexander, dan Giannis Antetokounmpo.

Thomas telah mencetak 40 poin atau lebih sebanyak sembilan kali sepanjang kariernya, peringkat keempat dalam sejarah Nets setelah Carter, Irving, dan Durant. Dengan penandatanganan kontrak jangka pendeknya, masa depan Nets dan Thomas masih belum pasti, dan ia akan memiliki kesempatan untuk memaksimalkan nilainya di tahun 2026.