Porto mengumumkan di situs web resminya pada hari Minggu bahwa penyerang Torino asal Pantai Gading Yann Karamoh telah bergabung dengan klub dengan status bebas transfer setelah kontraknya berakhir.

Menurut pernyataan resmi Porto, Karamoh telah menandatangani kontrak jangka pendek yang akan berakhir pada akhir musim. Ia juga akan mengenakan nomor punggung 75.

Setelah menyelesaikan prosedur kepesertaannya , Karamoh, yang diwawancarai oleh situs web resmi klub raksasa Liga Primeira Portugal untuk pertama kalinya , mengatakan: "Saya sangat senang berada di sini. Ini adalah sesuatu yang sudah lama saya nanti-nantikan."

"Seperti yang semua orang tahu, Porto adalah klub yang sangat hebat, jadi saya sangat bahagia."

"Saya seorang petarung dan orang yang benci kalah. Saya benar-benar tidak suka kalah, dan itulah sifat saya sebagai pemain."

Tokoh-tokoh besar sepak bola pernah bermain di sini, banyak pelatih dan pemain penting pernah bermain di sini. Ini bukan hanya klub bergengsi di Portugal, tetapi juga salah satu klub terbesar di Eropa. Senang sekali bisa mewakili mereka.

Tentang Yann Karamoh

Karamoh, 27 tahun, lahir pada 8 Juli 1998 di Abidjan, Pantai Gading. Tingginya 1,85 meter dan bermain sebagai pemain sayap kiri, tetapi juga bisa bermain sebagai pemain sayap kanan atau penyerang tengah. Ia memegang kewarganegaraan ganda, Pantai Gading dan Prancis.

Karamoh, yang keluarganya berimigrasi ke Prancis saat ia masih muda, bergabung dengan akademi muda Racing Club de France pada usia delapan tahun. Ia bergabung dengan akademi muda Caen pada tahun 2011 dan menjalani debutnya di tim utama Caen dengan masuk sebagai pemain pengganti pada bulan Agustus 2016.

Pada hari terakhir bursa transfer musim panas tahun berikutnya , Karamoh dipinjamkan ke Inter Milan. Haknya kemudian dibeli seharga €6 juta pada Juli 2018, tetapi ia dipinjamkan ke Bordeaux sebulan kemudian.

Pada bulan Juli 2019, Karamoh dipinjamkan ke Parma, tetapi haknya dibeli seharga €8 juta pada bulan September berikutnya.

Selama dua tahun bersama I Crociati , meskipun mencapai babak 16 besar Coppa Italia selama dua tahun berturut-turut, Karamoh tidak mampu membantu Parma menghindari degradasi.

Setelah Parma terdegradasi, Karamoh dipinjamkan ke Fatih Karagümrük.

Pada hari terakhir bursa transfer musim panas 2022, Karamoh pindah ke Torino dengan harga €1 juta. Selama periode tersebut, ia juga dipinjamkan ke Montpellier selama enam bulan pada hari terakhir bursa transfer musim dingin 2024.

Selama tiga setengah tahun bersama I Granata , Karamoh tampil 65 kali untuk klub Serie A tersebut di semua kompetisi, mencetak lima gol dan memberikan dua assist. Selama itu, ia juga pernah membantu klub mencapai perempat final Coppa Italia satu kali.