Inggris akan menjamu Serbia dalam laga krusial babak ke-9 kualifikasi Piala Dunia 2026. Manajer Tuchel mengatakan dalam sebuah wawancara bahwa meskipun "Tiga Singa" telah lolos ke putaran final Piala Dunia, merupakan tanggung jawab tim untuk terus meningkatkan performa dan kekuatan.

Di babak terakhir kualifikasi Piala Dunia, Inggris, berkat dua gol dari Kane, serta gol dari Gordon dan Eze, akhirnya mengalahkan Latvia 5-0 di kandang lawan, mengamankan posisi pertama di Grup K dan lolos ke putaran final Piala Dunia.

Patut dicatat bahwa Inggris telah mencetak total 18 gol dalam 6 pertandingan kualifikasi Piala Dunia terakhirnya, dan selalu mencatat clean sheet di semua pertandingan tersebut.

Manajer Inggris, Thomas Tuchel, berkata, "Apakah orang-orang berpikir saya bereksperimen dalam beberapa pertandingan sebelumnya? Kami akan melakukan penyesuaian berdasarkan situasi, tetapi saya rasa dua kamp latihan terakhir bukanlah eksperimen, begitu pula yang ini. Kami menganggap pertandingan-pertandingan ini sangat serius, lagipula, ini adalah kualifikasi Piala Dunia, dan dimainkan di kandang sendiri. Kami ingin melanjutkan apa yang telah kami bangun."

Selain itu, gelandang Manchester City Fredon dan gelandang Real Madrid Bellingham, yang sebelumnya tidak dipanggil, telah dikembalikan ke tim nasional Inggris.

Tuchel menyatakan, "Bahkan tanpa mereka, kami tetap mempertahankan standar yang tinggi. Kami memiliki tanggung jawab untuk meningkatkan standar kami sendiri dan terus membangun sistem kami. Kini setelah Foden dan Bellingham kembali, menjadi tanggung jawab mereka untuk berkontribusi bagi tim, dan mereka sedang melakukannya."

Selain itu, Inggris sebelumnya telah mengalahkan Serbia 5-0 di laga tandang. Setelah kekalahan ini dan kekalahan berikutnya dari Albania, Stojkovic mengundurkan diri sebagai manajer, dan Panovic yang berusia 48 tahun diangkat sebagai manajer baru Serbia pada akhir Oktober.

Tuchel melanjutkan, "Kami memang sudah lolos, tapi itu seharusnya tidak memengaruhi performa kami. Siapa pun lawannya, kami akan berjuang dengan standar kami sendiri. Kemenangan 5-0 itu terutama karena kekuatan kami. Kami benar-benar mendominasi lawan hari itu dan tidak memberi mereka kesempatan untuk bernapas."

"Sekarang mereka punya pelatih kepala baru dan energi baru, dan mereka masih tim yang kuat dan membanggakan, dan kami harus kembali menunjukkan performa yang baik."