Köln mengumumkan di situs web resmi mereka pada hari Kamis bahwa bek kanan internasional Bosnia milik klub tersebut, Jusuf Gazibegović, akan kembali ke Sturm Graz dengan status pinjaman.

Menurut pernyataan resmi Sturm Graz, Gazibegović akan bermain untuk klub tersebut dengan status pinjaman hingga akhir musim. Perjanjian pinjaman tersebut tidak termasuk opsi pembelian dan akan resmi berlaku pada hari pertama jendela transfer musim dingin dibuka , 1 Januari 2026.

Setelah menyelesaikan transfernya, Gazibegović, yang kembali berbicara kepada situs web resmi kedua klub, mengatakan: "Semua orang tahu betapa pentingnya Sturm Graz bagi saya, betapa indahnya waktu saya di sini, dan bahwa saya telah mengikuti perkembangan Graz dengan saksama. Jadi, ketika kesempatan untuk kembali dengan status pinjaman datang, saya langsung menerimanya tanpa ragu-ragu."

"Saya berharap bisa mendapatkan banyak waktu bermain, berlatih keras bersama tim setiap hari, dan membantu tim tampil maksimal di setiap pertandingan. Saya tidak sabar untuk mulai berlatih sebelum akhir musim liburan, dan saya sangat senang bisa kembali ke Stadion Libenau!"

"Setelah pramusim yang bagus, tentu saja saya menginginkan lebih banyak waktu bermain. Namun, tak lama setelah musim dimulai, saya menyadari bahwa saya tidak mendapatkan banyak kesempatan. Sayangnya, terkadang itulah yang terjadi dalam sepak bola."

"Bagi saya, ini berarti saya perlu menyesuaikan diri dan beristirahat selama enam bulan. Sama seperti di Köln , saya akan memberikan yang terbaik dalam latihan dan pertandingan di Graz , berusaha untuk kembali lebih kuat di musim panas."

Faktanya, situasi Gazibegović cukup menyedihkan. Musim lalu, setelah bergabung dengan klub pada bulan Januari, ia dengan cepat memantapkan dirinya sebagai pemain kunci di bawah manajer saat itu, Friedhelm Funkel .

Di mana ia menjalani setengah musim yang sangat sukses, membantu Köln.   memenangkan gelar 2. Bundesliga dan kembali ke kasta tertinggi sebagai tim promosi.

Namun, karena Funkel memilih untuk mengundurkan diri sebelum dimulainya musim ini pada musim panas, dan posisinya diambil alih oleh mantan pelatih Paderborn asal Polandia , Lukas Kwasniok , posisi Gazibegović di tim tiba-tiba menurun sejak hari pertama setelah jendela transfer musim panas ditutup.

Hal ini mendorongnya untuk mengajukan permintaan transfer kepada direktur olahraga Köln , Thomas Kessler, dua bulan lalu, yang dengan cepat disetujui.

Tentang Jusuf Gazibegović

Gazibegović yang berusia 25 tahun lahir pada 11 Maret 2000 di Salzburg, Austria. Ia memiliki tinggi 1,74 meter, bermain sebagai bek kanan, tetapi kadang-kadang juga bermain sebagai bek kiri. Ia memiliki kewarganegaraan ganda Austria dan Bosnia.

Gazibegović bergabung dengan akademi muda Austria Salzburg di Salzburg pada usia sembilan tahun, tetapi setelah pengambilalihan paksa klub oleh Red Bull Group, dan kemudian berganti nama menjadi Red Bull Salzburg, ia menjadi pemain akademi muda klub tersebut.

Pada Maret 2018, di usia 17 tahun, Gazibegović mulai bermain untuk tim satelit Red Bull Salzburg, Liefering. Namun, setelah mengalami cedera robek ligamen anterior cruciate (ACL) yang membuatnya absen selama enam bulan akibat cedera tersebut dalam pertandingan pada April tahun berikutnya, Gazibegović dengan kejam dilepas oleh Red Bull Salzburg karena dianggap kurang berkembang.

Setelah pulih dari cedera pada musim panas 2020, Gazibegović bergabung dengan Sturm Graz dengan status bebas transfer dan menyelesaikan debutnya di tim utama Sturm Graz pada Oktober tahun yang sama.

Selama empat setengah tahun masa baktinya bersama Sturm Graz, Gazibegović memenangkan Piala Austria dua kali dan gelar Bundesliga Austria sekali .

Pada bulan Januari ini, Gazibegović bergabung dengan Köln dengan nilai transfer €2 juta.

Sejak bergabung dengan Köln, Gazibegović telah tampil sebanyak 13 kali untuk tim promosi Bundesliga tersebut di semua kompetisi sejauh ini, belum mencetak gol atau memberikan assist, tetapi telah membantu klub memenangkan gelar Bundesliga 2 musim lalu.