Setelah kalah 0-3 dari Crystal Palace dan absen di final Piala FA, pelatih Aston Villa Unai Emery meminta maaf kepada para penggemar, tetapi menegaskan kembali bahwa Liga Premier tetap menjadi prioritas utama tim musim ini.

Kekalahan ini membuat Villa mengalami empat hari yang menyakitkan. Pertama, mereka kalah dari Manchester City, pesaing langsung mereka untuk posisi empat besar di Liga Premier, dan sekarang mereka dengan mudah disingkirkan oleh Crystal Palace di ajang piala. Saat ini, situasi musim Villa telah berubah tajam ke arah yang lebih buruk. Dengan empat putaran tersisa di Liga Premier, tim harus menstabilkan performanya sesegera mungkin dan berusaha untuk berada di antara lima besar dan memperoleh kualifikasi Liga Champions yang berharga.

Emery mengatakan setelah pertandingan: "Prioritas utama kami adalah Liga Primer. Liga Primer adalah yang terpenting. Saya menekankan hal ini setiap hari. Kami tentu menikmati persaingan untuk kualifikasi Liga Champions dan berharap untuk mendapatkan sesuatu di Piala FA, tetapi mempertahankan daya saing di Liga Primer adalah hal yang mendasar."

Ia melanjutkan: "Tujuan kami berikutnya adalah bermain melawan Fulham. Saya minta maaf kepada para pendukung, tetapi saya akan menahan kekecewaan saya. Kami harus belajar dari kegagalan kami dan membuat tim lebih dewasa. Tahun lalu kami tersingkir di semifinal Liga Europa dan tahun ini kami kalah di semifinal Piala FA."

Kendati mengalami pukulan beruntun, Emery tetap menekankan bahwa tim secara keseluruhan terus membaik: "Inilah pesan yang ingin saya sampaikan, kami terus membaik, meski perlahan. Sekarang saatnya mengelola rasa frustrasi. Saya memang kecewa, tetapi saya bangga dengan para pemain saya. Kami berusaha mempertahankan ambisi dan memenangkan trofi sangat penting bagi kami."