Pada 6 Oktober , Oklahoma City Thunder mengalahkan Charlotte Hornets 135-114, menunjukkan kedalaman dan kerja sama tim sekelas juara. Meskipun beberapa pemain kunci absen, pemain cadangan Thunder tampil gemilang dalam hal serangan dan pertahanan, dengan enam pemain mencetak angka dua digit dan mendominasi lawan mereka.

Aaron Wiggins menjadi penyumbang terbesar dalam pertandingan ini, dengan memasukkan 10 dari 14 tembakannya, menghasilkan 23 poin, 6 assist, dan 2 rebound, menunjukkan efisiensi yang luar biasa. Baik itu tembakan jarak menengah maupun layup, ia tampil tenang, sekali lagi membuktikan dirinya sebagai salah satu pencetak angka paling konsisten di liga.

Pemain depan muda Usman Jaune melanjutkan perkembangannya dari latihan musim panas, dengan raihan 17 poin, 8 rebound, dan 6 assist. Ia aktif di kedua sisi lapangan, dengan sentuhan tembakan luar yang solid, sehingga memberinya lebih banyak waktu bermain. Jaylin Williams juga mencetak 17 poin, menunjukkan permainan yang apik dan performa yang kuat.

Pemain baru Chris Youngblood mencetak 20 poin dan memasukkan lima tembakan tiga angka dalam 21 menit dari bangku cadangan , bersaing memperebutkan kontrak dua arah terakhir Thunder. Pilihan putaran pertama Nikola Topic menyumbang 10 poin dan tujuh assist dalam debutnya , menunjukkan kontrolnya yang tenang dan visinya yang luar biasa.

Di kubu Hornets, LaMelo Ball tampil biasa-biasa saja, hanya mencetak 11 poin, sementara pemain rookie Con Knupel memimpin tim dengan 18 poin. Secara keseluruhan, Hornets gagal mengimbangi ritme Thunder, baik dalam menyerang maupun bertahan.

Kemenangan ini tak hanya menandai awal pramusim Thunder yang kuat, tetapi juga menunjukkan kedalaman dan potensi pemain muda mereka. Meski tanpa pemain inti, Thunder mampu menang dengan mudah berkat kerja sama tim yang efisien, membangun fondasi yang kokoh untuk mempertahankan gelar juara musim ini.