Pelatih kepala Golden State Warriors, Steve Kerr, mengatakan pada hari Rabu bahwa ia tidak pernah mempertimbangkan untuk menempatkan Draymond Green di bangku cadangan. Ia juga mengakui bahwa ia berharap Green akan mengakhiri kariernya bersama Warriors.

Pada hari Rabu, waktu setempat, Kerr menanggapi perdebatan sengitnya dengan Green selama pertandingan hari Senin melawan Magic setelah latihan: keduanya terlibat adu mulut selama jeda waktu di kuarter ketiga, dan Green langsung pergi ke ruang ganti. Meskipun Green kembali ke bangku cadangan tak lama kemudian, Kerr tidak memasukkannya kembali ke lapangan.

Berbicara kepada media, Kerr mengakui, "Penampilan Senin malam bukanlah momen terbaik saya. Seharusnya saya tetap tenang selama jeda pertandingan. Saya menyesali kata-kata dan tindakan saya saat itu. Saya meminta maaf kepada Draymond (Green), dan dia meminta maaf kepada saya. Kami berdua meminta maaf kepada tim."

“Konflik semacam ini tak terhindarkan ketika dua orang yang sangat kompetitif—Draymond dan saya—berada di lapangan. Kami pernah mengalami situasi serupa beberapa kali selama 12 tahun terakhir, dan saya tidak bangga akan hal itu.”

Kerr selanjutnya menyatakan bahwa ia tidak berniat menggunakan Green sebagai pemain pengganti: "Draymond memberi tahu saya, 'Saya bersedia masuk dari bangku cadangan jika dibutuhkan tahun ini.' Saya kenal Draymond. Dia hanya fokus pada kemenangan."

"Namun, itu bahkan tidak ada dalam pertimbangan saya. Saya sangat senang dengan susunan pemain inti saat ini: Stephen, Draymond, Moses Moody, Quentin Post, dan Jimmy. Saya pikir itu susunan pemain yang bagus untuk kami karena tinggi badan dan kemampuan menembak Quentin mengurangi tekanan pada Draymond. Dan Draymond bermain terbaik saat berpasangan dengan Stephen, dan dia seharusnya bermain dengan Curry hampir sepanjang waktu. Mereka berdua benar-benar fantastis bersama."

"Sejujurnya, tujuan utama saya adalah agar dia menyelesaikan kariernya sebagai pemain Warriors. Kami akan berjuang bersama—secara kiasan, tentu saja—sampai kami berdua pergi. Saya percaya itu akan terjadi. Karena saya percaya pada Draymond, saya percaya pada diri saya sendiri, dan saya percaya pada semua yang telah kami bangun bersama selama 12 tahun terakhir."

Performa Warriors musim ini tidak konsisten, saat ini berada di posisi kedelapan di Wilayah Barat dengan 15 kemenangan dan 15 kekalahan. Menanggapi hal tersebut, Kerr menyatakan, "Sebagai tim dan organisasi, tugas terpenting kami saat ini adalah membantu para pemain kami menyadari keindahan dari perjuangan itu sendiri. Tujuan yang sedang kami perjuangkan saat ini sudah indah dengan sendirinya."

"Kami bukan lagi tim Warriors yang mendominasi liga pada tahun 2017. Kami adalah dinasti yang sedang menurun. Kami tahu itu, semua orang tahu itu. Itulah mengapa kita perlu memikirkan: 'Bagaimana kita menjaga kebugaran setiap malam? Bagaimana kekompakan kita? Bisakah kita berjuang untuk diri kita sendiri lagi?' Kita berhasil melakukannya tahun lalu. Saya sangat bangga dengan tim itu."