Tim nasional sepak bola Austria siap lolos ke Piala Dunia untuk pertama kalinya dalam 28 tahun. Tiga pemain Werder Bremen – Romano Schmid, Marco Grül, dan kapten Marco Friedl – akan mewakili tim nasional. Mereka akan berjuang keras untuk lolos ke Piala Dunia dalam pertandingan melawan Siprus dan Bosnia dan Herzegovina. Tim Austria saat ini sedang dalam performa yang baik, dan dalam sebuah wawancara, Marco Friedl membahas impian bersama tim, rekor inspiratif yang dicetak oleh Marko Arnautovic, dan atmosfer antusiasme di antara para penggemar domestik.  

Ketika ditanya tentang Piala Dunia FIFA, Marco Friedl mengenang: "Saya ingat momen-momen tak terlupakan itu, dengan begitu banyak pertandingan seru, terkadang dua atau tiga pertandingan sehari. Karena saya tiba di Jerman sangat awal, saya merasakan atmosfer meriah di seluruh negeri, dan semua orang penuh semangat. Sebaliknya, bagi kami, orang Austria, situasinya sangat berbeda, karena kami tidak tinggal di sana terlalu lama."  

Dibandingkan beberapa tahun lalu, jumlah penonton sekarang jauh lebih tinggi, yang menunjukkan bahwa semua orang bersemangat menonton pertandingan kami. Para penggemar ingin kami menang lagi, dan kami berusaha menikmati antusiasme itu. Bagi setiap pemain di tim, ini akan menjadi Piala Dunia pertama mereka, dan bagi banyak pemain lainnya, ini bahkan mungkin kesempatan terakhir mereka. Kami ingin memanfaatkan kesempatan ini dan memberikan segalanya. Terlepas dari pertandingan melawan Rumania, kami telah tampil sangat baik sejauh ini, dan kami berharap dapat melanjutkannya.  

Ketika ditanya bagaimana menghadapi pertandingan mendatang, Marco Friedl berkata: "Kuncinya adalah bermain sesuai level kami dan berpegang teguh pada prinsip kami. Pertandingan ini bisa sangat sulit karena Siprus belum terkalahkan di kandang sendiri di kualifikasi Piala Dunia sejauh ini. Bagi kami, yang terpenting adalah kembali ke performa terbaik kami. Meskipun mengalahkan Siprus mungkin sudah cukup, kami lebih fokus pada performa kami sendiri karena kami tahu kami berada di posisi yang menguntungkan."  

Berbicara tentang Marko Arnautovic yang memecahkan rekor Toni Polster, Marko Friedl berkata, "Pertama-tama, kami sangat mengagumi karakternya. Ia telah menerima banyak kritik selama bertahun-tahun, tetapi Marko Arnautovic secara konsisten menunjukkan kualitas pribadi yang luar biasa. Setiap kali ia mencetak gol, kami turut senang dan merasakan kelegaannya. Arnautovic sendiri telah menyatakan bahwa tidak ada seorang pun di dunia sepak bola yang dapat mencapai hal seperti ini sendirian, dan merupakan suatu kehormatan untuk menjadi bagian darinya. Beberapa rekor bertahan lama, sementara yang lain akan dikenang selamanya."  

Kami sangat akrab. Tentu saja, saya juga sangat akrab dengan para pemain lainnya. Banyak rekan setim saya yang dulu bermain bersama saya di tim nasional yunior kini bermain di Bundesliga, jadi saya bertemu pemain Austria hampir setiap minggu, dan hubungan kami pun semakin erat. Rekan-rekan setim ini semuanya orang-orang yang sangat baik, dan suasana di tim nasional sangat harmonis, seperti keluarga besar, jadi waktu terasa cepat berlalu ketika saya bersama mereka.