Saat final Piala FA Inggris memasuki hitungan mundur, pelatih Crystal Palace Oliver Glasner mengakui dalam konferensi pers sebelum pertandingan bahwa pertandingan ini sangat penting dan dia penuh percaya diri terhadap permainan tersebut.

Menghadapi tim kuat tradisional Manchester City, Glasner menekankan bahwa tim akan berpegang pada gayanya sendiri, tampil habis-habisan, dan melangkah ke stadion Wembley dengan keyakinan. "Ya, kami merasakannya. Ini bukan sekadar permainan biasa," kata Glasner.

"Kami telah menjalani lebih banyak wawancara dan mendapat lebih banyak perhatian dari biasanya sepanjang minggu, tetapi dalam hal persiapan, kami belum membuat perbedaan apa pun. Sama seperti menghadapi pertandingan Liga Primer, perempat final atau semi final, kami fokus pada performa kami.

"Meskipun kami menganalisis Manchester City, 90 persen dari waktu kami berbicara tentang diri kami sendiri karena apa yang dapat kami kendalikan adalah kinerja kami sendiri, apakah itu penguasaan bola atau pertahanan, fokus kami selalu pada diri kami sendiri.

Terkait seruan dunia luar agar Crystal Palace menghentikan sejarah tanpa gelar juara, Glasner tetap tenang dan berhati-hati, dengan mengatakan: "Saya tidak berbicara tentang 'bagaimana jika kami menang' karena kami belum memenangkan apa pun. Kami memiliki pertandingan hebat di depan dan masih terlalu dini untuk berbicara tentang trofi sekarang."

Meski demikian, Glasner yakin dengan performa terkini para pemain: "Para pemain dalam kondisi sangat baik dalam beberapa minggu terakhir dan kami hanya melakukan sedikit penyesuaian taktis. Sasaran kami jelas: tampil di lapangan, menunjukkan gaya Crystal Palace, dan menang."

Crystal Palace telah berulang kali gagal meraih trofi dalam beberapa tahun terakhir. Sekarang mereka berada di Wembley lagi, Glasner berharap tim yang tenang dan percaya diri ini dapat menulis babak baru dengan tindakan praktis.