Indiana Pacers kembali ke Final NBA setelah 25 tahun, tetapi mengalami keadaan darurat saat berangkat untuk pertandingan terakhir. Cuaca buruk memaksa penerbangan tim dialihkan dan tertunda selama lebih dari tiga jam.

Menurut laporan, Indiana Pacers awalnya dijadwalkan terbang ke Oklahoma City pada Selasa sore, tetapi menghadapi badai petir hebat dan peringatan tornado dalam perjalanan, dan pesawat sewaan itu harus dialihkan sementara ke Bandara Tulsa sekitar 120 mil jauhnya.

Setelah mengisi bahan bakar di Tulsa, pesawat itu melewati daerah badai lain dan akhirnya mendarat di Oklahoma City sekitar pukul 7 malam waktu setempat. Saat Indiana Pacers tiba, cuaca sudah cerah.

Namun, sebelumnya, Biro Cuaca telah mengeluarkan peringatan tornado, pengawasan banjir, dan peringatan badai petir hebat untuk Oklahoma City dan daerah sekitarnya, yang memengaruhi lepas landas dan pendaratan banyak penerbangan di bandara tersebut, dan penerbangan yang ditumpangi Indiana Pacers tidak dapat tiba tepat waktu.

Perlu disebutkan bahwa setidaknya satu tornado disaksikan di Norman, sekitar 20 mil selatan Oklahoma City, pada Selasa sore, dekat kampus Universitas Oklahoma. Tidak jelas apakah tornado tersebut menyebabkan kerusakan besar.

Indiana Pacers dan tim tuan rumah Oklahoma City Thunder akan menghadiri Finals Media Day pada hari Rabu, dan pertandingan pertama seri tersebut akan resmi dimulai di kandang Thunder pada Kamis malam. Ini adalah pertama kalinya Indiana Pacers masuk ke Final sejak tahun 2000, dan terakhir kalinya Oklahoma City Thunder maju adalah pada tahun 2012.