Setelah meninjau pelanggaran teknis Edwards, NBA mengumumkan pada hari Sabtu bahwa mereka akan membatalkan pelanggaran teknis yang diterimanya dalam kemenangan Timberwolves 117-91 atas Nets. Awalnya, karena pelanggaran teknis ini adalah yang ke-18 musim ini, ia secara otomatis diskors selama satu pertandingan dan absen pada pertandingan penutup musim reguler melawan Jazz pada hari Minggu.

"Saya hanya mencoba bermain bertahan dengan baik, lalu mereka memanggil saya melakukan pelanggaran, dan kemudian wasit memberi saya pelanggaran teknis." Edwards mengatakan setelah pertandingan saat berbicara tentang situasi saat itu, "Saya rasa saya tidak seharusnya mendapat pelanggaran teknis, itu hanya tindakan kecil. Namun saya memiliki hubungan yang baik dengan wasit Ray (Acosta), dan saya juga berkomunikasi setelah pertandingan. Saya rasa pelanggaran teknis ini agak tidak perlu."

Edwards, 23 tahun, terpaksa diskors karena pelanggaran teknisnya yang ke-16 pada akhir Februari, dan liga telah memperhatikan dengan saksama pengelolaan emosinya di lapangan.

Musim ini, Edwards masih menjadi inti ofensif Timberwolves yang paling stabil, dengan rata-rata 27,4 poin per pertandingan (tertinggi di tim), 5,7 rebound, dan 4,5 assist. Dia telah bermain dalam 78 pertandingan, semuanya sebagai starter.

Saat musim reguler memasuki hari pertandingan terakhir, persaingan di Konferensi Barat semakin memanas. Timberwolves saat ini berada di peringkat ketujuh (49 menang dan 32 kalah), dalam kisaran "32 hingga 34 kalah" yang sama dengan Nuggets, Clippers, Warriors, dan Grizzlies, dan peringkatnya sangat ketat.