Zinedine Zidane mengatakan pada hari Selasa bahwa ia berharap memiliki kesempatan untuk melatih tim nasional Prancis di masa mendatang.

"Impian saya adalah melatih tim nasional Prancis, tapi belum sekarang," ujarnya kepada Gazzetta dello Sport di Festival Olahraga Trento. "Saya berharap suatu hari nanti saya bisa melakukannya, tapi kita lihat saja nanti."

Meski begitu, Zidane tak pernah menyerah pada gagasan melatih. Ia menegaskan: "Saya pasti akan kembali melatih. Ini sudah ada dalam rencana karier saya."

Zidane, 51 tahun, adalah gelandang tengah generasi emas Prancis tahun '98. Selama karier bermainnya, ia memenangkan Piala Dunia 1998 dan Kejuaraan Eropa 2000 bersama tim nasionalnya. Ia juga memenangkan satu Liga Champions, dua gelar Serie A, satu gelar La Liga, dua Piala Super UEFA, satu Piala Super Italia, dua Piala Super Spanyol, dua Piala Interkontinental, dan dua Piala Intertoto bersama Porto, Juventus, dan Real Madrid. Ia juga memenangkan satu Ballon d'Or (1998) dan tiga penghargaan Pemain Terbaik Dunia FIFA (1998, 2000, dan 2003).

Zidane memulai karier kepelatihannya di Real Madrid sebagai asisten pelatih pada bulan Juli 2013. Ia telah menjabat sebagai pelatih kepala Real Madrid dua kali sejak tahun 2016, di mana ia telah mencatatkan rekor 174 kemenangan, 53 hasil imbang, dan 36 kekalahan, serta membawa tim tersebut meraih tiga gelar Liga Champions, dua Piala Dunia Antarklub, dua gelar La Liga, dua Piala Super Eropa, dan dua Piala Super Spanyol.

Pada Juni 2021, Zidane mengundurkan diri sebagai manajer Real Madrid dengan alasan kelelahan fisik dan mental. Ia menganggur sejak saat itu, dan telah dikaitkan dengan kepindahan ke Manchester United, Paris Saint-Germain, Juventus, Bayern München, dan tim-tim lainnya. Namun, prioritas Zidane saat ini tetaplah kesempatan untuk menggantikan Didier Deschamps sebagai pelatih kepala tim nasional Prancis.