Leg kedua perempat final Liga Champions UEFA 2024/25 akan menggelar pertandingan fokus lainnya besok, dan Arsenal akan pergi ke Stadion Bernabeu untuk menghadapi raksasa La Liga Real Madrid lagi. Arteta mengatakan, ia yakin timnya memiliki kemampuan menghadapi situasi apa pun dalam permainan dan mendorong tim untuk terus membuktikan kekuatan mereka di pentas Liga Champions.

Berkat dua tendangan bebas indah Rice dan gol Merino, Arsenal mengalahkan Real Madrid asuhan Ancelotti dengan skor 3-0 pada leg pertama perempat final Liga Champions dan sukses memimpin untuk melaju ke semifinal.

Manajer Arsenal Arteta mengatakan dalam sebuah konferensi pers, "Jika Anda ingin menciptakan sebuah cerita, pertama-tama Anda harus bersemangat tentang hal itu. Anda harus benar-benar siap untuk itu, dan kemudian benar-benar yakin pada apa yang ingin Anda capai. Kemudian semuanya tentang berpegang teguh pada hal itu dan melangkah maju selangkah demi selangkah. Banyak klub membangun sejarah mereka sendiri dengan cara ini, mencoba lagi dan lagi, terkadang gagal, terkadang berhasil."

"Kami mengalaminya tahun lalu dan kami berharap dapat melakukannya lebih baik kali ini dan mengubah pengalaman itu menjadi motivasi untuk mencapai semi-final, yang merupakan ketiga kalinya dalam sejarah klub kami."

Arteta menegaskan, "Ada tiga aspek inti permainan, yaitu kontrol fisik, teknis, dan emosional. Aspek emosional sangat penting. Performa kami musim ini membuat saya sangat percaya diri, baik di saat baik maupun buruk. Kami telah mempersiapkan diri untuk semua situasi yang mungkin terjadi dan sangat yakin bahwa kami memiliki kemampuan untuk menghadapi situasi apa pun. Apa pun tren pertandingan besok, kami akan mengabdikan diri untuk itu dan menikmati setiap menitnya."

Ketika ditanya apakah ia khawatir akan digulingkan oleh Real Madrid, Arteta berkata, "Saya tidak akan menggunakan kata 'khawatir'. Saya pikir itu lebih merupakan rasa hormat dan kekaguman atas apa yang telah mereka capai dalam kompetisi ini. Sebagai sebuah klub, sejarah yang telah mereka tulis selama bertahun-tahun, nilai-nilai yang telah mereka pertahankan, itu luar biasa. Bagi pelatih, manajer, dan tim mana pun, ini adalah motivasi yang sangat besar."

"Sudah 497 hari sejak kami kebobolan tiga gol dalam satu pertandingan, tetapi itu tidak masalah. Kuncinya adalah membuktikan diri lagi di panggung ini. Inilah pesona olahraga. Kami tahu kami bisa melakukannya, dan ini seharusnya menjadi sumber kepercayaan diri bagi kami. Namun pada akhirnya, semuanya akan kembali ke lapangan, dan itulah satu-satunya hal yang benar-benar penting."