David Moeller Wolff menyatakan bahwa penampilan Wolves di babak kedua melawan Chelsea membuktikan bahwa tim masih memiliki semangat juang. Namun, ia juga mengakui bahwa untuk meraih kemenangan kembali, tim harus meningkatkan performa secara keseluruhan. Pemain Norwegia tersebut tampil sebagai starter pertamanya di Piala Liga sejak pekan kedua musim ini, dan meskipun tim kalah 3-4 dari Chelsea, ia memanfaatkan peluangnya dengan penampilan yang solid dan dua gol pertamanya untuk klub.  

Dua gol tersebut membantu tim bangkit di babak kedua, meskipun Wolves akhirnya gagal memaksakan adu penalti. Namun, sang bek menyatakan bahwa tim harus membawa keyakinan dan ketangguhan tersebut ke pertandingan Liga Primer melawan Fulham hari Sabtu.  

Setelah pertandingan, David Müller Wolff berkata, "Saya pikir tim kami memiliki karakter yang luar biasa. Selama jeda babak pertama, kami saling memandang dan berkomunikasi dengan jujur. Kami bisa memilih untuk menyerah, atau kami bisa memilih untuk memberikan segalanya demi para penggemar yang selalu mendukung kami, demi keluarga kami, dan demi kehormatan kami sendiri. Kami menunjukkan tekad yang kuat di babak kedua, dan saya sangat bangga mengenakan jersey ini."  

"Ketika skor menjadi 4-2, mungkin lebih mudah untuk menyerah daripada saat turun minum. Tapi kami tidak menyerah; malah, kami bangkit, mencetak gol ketiga, dan terus menciptakan peluang hingga peluit akhir. Jadi, sungguh disayangkan kami tidak bisa mencetak gol keempat."  

Saya sangat senang. Salah satu kekuatan saya adalah memanfaatkan peluang di kotak penalti, melangkah maju, dan mencetak gol. Saya akan terus bekerja keras untuk mencetak lebih banyak gol. Sejujurnya, pertandingan ini membuat saya merasa campur aduk. Kami kebobolan empat gol dan kalah, yang sungguh mengecewakan. Namun di saat yang sama, saya sangat bangga telah mencetak gol pertama saya untuk Wolves dan berharap dapat mempertahankan momentum ini.  

Saya tidak merasa tertekan, juga tidak cemas karena kurangnya waktu bermain. Saya sangat memahami situasi saya dan tahu bahwa saya butuh waktu untuk beradaptasi dengan ritme baru. Sekarang saya merasa hampir sepenuhnya beradaptasi, dan permainan ini sangat membantu saya.  

Meskipun hasilnya mengecewakan, saya rasa kami bisa bangga dengan penampilan kami di babak kedua. Chelsea adalah salah satu tim terbaik di dunia, dan penampilan mereka musim panas ini telah membuktikannya, jadi kami punya banyak alasan untuk bangga. Namun, kami harus mempertahankan level performa ini sepanjang pertandingan. Awal yang lambat di babak pertama sudah terjadi beberapa kali, dan itu sesuatu yang perlu kami perbaiki.